Zaman now, kebutuhan membaca bisa terpenuhi tidak hanya dengan membaca buku fisik. Meskipun membaca buku secara fisik menurut saya lebih asyik. Hobi membaca yang bisa jadi kian meningkat selama masa pandemi ini bisa banget teman-teman dapatkan dari kegiatan baca buku online gratis, lo!
Seriusan kalau baca buku udah bisa online dan free pula? Emang ada? Jelas ada dan bisa terhubung dengan kuota data teman pembaca yang mestinya melimpah ruah persediaannya. Nggak dimungkiri, kuota data kayak menu wajib agar tetap terkoneksi di era kiwari, bukan?
"Baca buku online gratis bahasa Indonesia aja deh maunya," ucap salah seorang teman saya suatu hari ketika bosan menghampiri.
Saya yang merupakan penggemar baca online langsung saja menunjukkan padanya aplikasi baca buku gratis bahasa Indonesia. Buku yang berbentuk ebook online ini bisa langsung dimanfaatkan setelah proses unduh aplikasi dari PlayStore.
Emang sih nggak semudah setelah download dan bisa langsung dipakai. Ada yang harus melalui tahap registrasi, bahkan bayar biaya langganan dalam hitungan bulanan. Jadi, tetap ada prasyarat untuk mencapai impian, ya. Nggak instant juga kali, hehehe.
Situs Baca Buku Online Gratis
Baiklah, teman mungkin sudah tak sabar mengetahui apa saja situs baca buku online gratis yang saya rekomendasikan, bukan? Saya berikan ulasannya di sini yang semoga dapat membantu teman-teman kutu buku biar nggak apa kali selama pandemi ini kalau-kalau bahan bacaan sudah terbaca semua yang ada di lemari. :D
Gramedia Digital
Aplikasi pertama yang saya rekomendasikan adalah Gramedia Digital. Teman-teman bisa mencoba beragam bacaan dari Gramedia Group di aplikasi Gramedia Digital, lo! Hanya bermodalkan gawai, kuota data dan tentunya dana pembelian non ongkir.
Aplikasi yang berukuran 43.27 MB ini memuat beberapa paket yang bisa banget sebagai pertimbangan teman-teman sebelum memutuskan berlangganan paket yang sesuai. Aneka buku fiksi dan nonfiksi, judul dalam dan luar negeri, genre anak hingga lansia, semua ada.
Saya sendiri memilih paket seharga 89K yang bisa digunakan untuk akses buku selama 1 bulan. Wah, senang banget, lo. Bisa baca buku baru-baru dan praktis dibawa karena ada di gawai.
By the way, ada juga buku yang harus dibeli meskipun kita sudah langganan. Ibaratnya, pembelian dalam aplikasi. Tenang saja, teman. Sering ada diskon yang bisa buat pembeli untung hingga beberapa puluh ribu. Sstt, tandain hari besar juga bisa banget memperbesar peluang teman dapat buku incaran dengan biaya potongan.
Nah, saya pernah membeli buku di Gramedia Digital beberapa waktu yang lalu, nih. Ternyata masa berlangganan Gramedia Digital saya habis. Terus apakah bacaan yang telah saya beli ikutan hilang dan harus beli lagi?
Alhamdulillah, teman. Ketika langganan Gramedia Digital diperpanjang, saya bisa menikmati buku yang telah dibeli itu kembali. Jadi, tak perlu khawatir membeli buku yang sama secara berulang kali jika masa langganan lupa diperpanjang, ya.
Berikut Cara Membeli E-book di Gramedia Digital
Buka aplikasi Gramedia Digital di Play Store
Pastikan teman-teman sedang dalam masa berlangganan Gramedia Digital
Cari judul, pengarang, atau penerbit buku pada laman pencarian Gramedia Digital yang terletak pada bagian atas aplikasi
Setelah buku pilihan ditemukan, klik BELI
Teman akan masuk pada detail buku pilihan. Tertera judul dan nama penulis. Klik BELI
Pilih metode pembayaran. Teman-teman bisa scrool layar ke bawah. Setelah dipilih, klik PILIH.
Laman akan terlihat memproses lalu menuju konfirmasi pemesanan. Di sini tertera alamat emai yang digunakan di Gramedia Digital, nama barang (nama buku yang akan dibeli), harga, potongan harga, total harga, metode pembayaran dan kode promo (jika ada), klik LANJUTKAN
Laman akan terlihat memproses. Karena saya memilih metode pembayaran melalui VA BNI, maka saya diarahkan untuk melakukan pembayaran melalui nomor VA yang ditentukan. Di sini terdapat cara pembayaran yang bisa teman-teman baca detail petunjuknya dengan menekan tanda panah ke bawah yang berwarna abu-abu.
Selanjutnya, teman-teman bisa melakukan pembayaran. Maka, kini buku pilihan telah berhasil dibeli dan bisa dibaca dengan hanya scroll-scroll layar gawai.
IPusnas
Aplikasi kedua ini menjadi tempat favorit banyak penulis di salah satu komunitas menulis yang saya ikuti, lo. Bagaimana tidak, suatu ketika saat ada lowongan orderan naskah yang yang hanya dibuka penerimaannya selama 5 hari saja, kami berbondong meminta wangsit pada IPusnas. :D
Tak lain dan tak bukan karena aplikasi yang telah diunduh oleh lebih dari 1 juta orang ini memberikan layanan gratis baca hanya dengan melakukan registrasi akun. Tanpa ada sepeser rupiah yang harus dikeluarkan. Namun, tentu saja dimana ada kemudahan akan ada syarat dan ketentuan yang diberlakukan :D
Misalnya, peminjaman buku berdasarkan stok kopian yang tersedia. Jika hanya tersedia 3 kopi buku dan ketiganya sudah dipinjam teman kita, ya harus rela sampai buku ready stock. Pantengin terus aplikasi sampai ada peminjam yang mengembalikan buku. Jadi, berburu pinjam buku tempo hari itu bikin sensasi tersendiri. Di saat DL pengiriman relatif singkat dan penulisan yang harus dipercepat sehingga nyaris membuat proyek menulis buku tempo hari itu gagal.
Keterbatasan lainnya, maksimal jumlah buku yang bisa dipinjam adalah 5 buku. Jadi, sebelum unduh, boleh dipastikan dulu dari judul dan deskripsi buku, apakah buku tersebut sudah sesuai dengan materi apa yang teman cari dan butuhkan.
Jika telanjur meminjam dan memutuskan untuk mengembalikan buku, jangan buru-buru juga tekan tombol kembalikan. Karena usaha itu akan sia-sia. IPusnas seolah tahu bahwa rentang waktu itu bukan hal yang wajar untuk membaca buku. Maka, mereka memberikan kebijakan untuk peminjam hanya bisa melakukan peminjaman dengan minimal waktu pengembalian 1 x 24 jam. So, kita nggak bisa asal unduh lalu pas butuh yang sesuai harus nunggu sekian waktu lagi.
Nah, selanjutnya, buku-buku di IPusnas sepemantauan saya tersedia dalam banyak pilihan, hampir mirip dengan Gramedia Digital. Namun kalau Gramedia Digital masih terbatas pada buku-buku terbitan kelompok Gramedia, maka IPusnas telah menjangkau pembaca yang lebih luas lagi.
Beragam genre dari beragam penerbit tersedia. Namun begitu, agak sulit menemukan buku terbaru yang mungkin kovernya wara-wiri di kronologi facebook, misalnya. Ya, meskipun terbatas di bagian new stock, aplikasi ini selalu menjadi rujukan teman-teman saya ketika sebuah penerbit melemparkan satu ide untuk proses pembuatan buku.
Jika kondisi memori gawai sangat memprihatinkan, seperti gawai milik saya, bolehlah teman unduh juga aplikasi baca buku online gratis ini di laptop atau komputer. Jika login dengan akun yang sama, maka buku yang telah terunduh di aplikasi dan di laptop/komputer akan sama. Jadi, bisa banget menghindari kelelahan mata karena pengaruh baca buku online yang kurang friendly di mata saya ini.
Kesimpulan
Demikian cara membeli ebook di Gramedia Digital dan IPusnas. Baik membaca buku secara fisik maupun daring, keduanya punya sensasi yang istimewa. Bukan pada media baca tetapi pada sejauh apa minat baca dan bagaimana menyuburkan budaya baca itu sendiri. Baca buku online gratis jadi menyenangkan dan bisa mewujudkan banyak impian! (*)
Posting Komentar