Bersama ASUS Zenfone 9, Konversi Sakit Hati Menjadi Energi

Secercah impian yang akhirnya menjadi kenyataan ....

“Jadi PNS di zaman sekarang itu sulit. Harus punya koneksi dan uang banyak!” kata-kata itu masih membekas hingga kini. Padahal sudah lama sekali diucapkan, kira-kira 5 tahun yang lalu.

Jika ada satu kalimat bahwa kata-kata menguap di udara, sedangkan tulisan mengabadikannya, maka saat artikel ini dituliskan, itu jadi kenyataan. Oh ya, sebelum saya melanjutkan tulisan ini, ada disclaimer. Tulisan ini tentang sebuah cita-cita anak desa yang ingin merangkai cita menjadi abdi negara.

Beberapa orang mungkin beranggapan bahwa menjadi PNS bukanlah satu-satunya impian. Tak mengapa. Karena konon katanya perbedaan itu indah, bukan.

Saat mengucapkan satu hal, sebagai insan manusia nan papa, kita mestinya bisa menyaringnya. Namun adakalanya kata-kata pilu tercetus, tetapi sang Maha menjadikannya sebagai energi luar biasa. Contohnya, kata-kata yang saya terima waktu itu.

Tak mau berlarut memikirkan kata-kata penurun semangat, saya malah sibuk mencari hingga menemukan sejuta kemungkinan yang tak akan menghampiri orang yang berputus asa dari rahmat sang Pencipta. Maka, kisah ini pun dimulai.

Saat itu info tentang seleksi penerimaan abdi negara dicantumkan di website-website resmi pemerintah. Jujur, saya sudah betah dengan pekerjaan yang ada kini. Saat itu saya tengah asyik mengawali karier sebagai pengajar sekaligus ibu asrama di salah satu sekolah tinggi kesehatan. Pekerjaan pertama yang benar-benar memberikan pengalaman luar biasa dalam rangkaian episode hidup.

Berkat restu Mama dan melanjutkan amanah almarhum Papa, saya pun mulai membaca detail persyaratan penerimaan. Awalnya tentu ogah-ogahan. Apalagi lokasi penempatan yang sungguh jauh dari domisili maupun tanah kelahiran. Bismillah, saya mengantongi beberapa daerah yang punya peluang kemenangan.

Rencana Allah swt memang telah digariskan begitu indah. Jelang penutupan periode pendaftaran, entah bagaimana mula cerita, saya terjerembab ke website pemerintah kota tanah kelahiran. Ternyata, ada penerimaan di sana. Meskipun jumlah yang dibutuhkan pada formasi pendidikan saya tak lebih tinggi daripada kabupaten sebelah, tapi juga nggak sedikit-sedikit amat. Singkat cerita, saya bisa menyalakan dian harapan waktu itu.

Mama juga merestui pilihan di kota ini. Apalagi Papa pernah bilang bahwa ia lebih suka anak-anaknya dekat dengannya. Mungkin ini adalah cara sang Maha membuat saya mengabulkan cita-cita sang cinta pertama. Dengan penuh keyakinan dan bacaan basmalah saya mendaftar di formasi tersebut tepat sehari sebelum pendaftaran ditutup.

Alhamdulillah, proses seleksi administrasi saya jalani dengan sukses. Tahap selanjutnya adalah penantian menuju SKD. Cerita jadi agak berliku ketika jadwal penantian ujian yang bersamaan dengan ujian mahasiswa. Saya ditekan oleh deadline pengumpulan soal, menuntaskan materi sebagai persiapan ujian sampai beberapa kasus kecil asrama. Semuanya benar-benar menyita energi.

Hampir menyerah merupakan kata yang pernah singgah. Alhamdulillah hanya sejenak lalu beranjak. Tugas-tugas kampus dan asrama saya maksimalkan di pagi hingga sore hari. Malam adalah waktu fokus belajar. Itu niat saya.

Tapi, apa yang terjadi? Malam adalah waktu yang tersedia untuk istirahat. Saya pun beberapa malam kehabisan tenaga belajar.

Syukurlah saya segera tersadar, bahwa Allah swt menganugerahi kita dengan beberapa indra. Jika indra penglihatan terlalu lelah, masih ada indra pendengaran yang bisa dioptimalkan. Ya, akhirnya saya mengubah pola belajar. Tak lagi memaksakan diri untuk membaca materi, saya mengambil earphone lalu mendengarkan aneka materi yang terserak di jagat YouTube. Jadi, jika ada sobat yang menanyakan tentang salah salah satu tip lulus PNS ala Rekam Jejak Sang Pemimpi, maka jawabannya adalah mendengarkan materi via YouTube.

Sejuta kemungkinan akan dimulai dari kemungkinan pertama yang coba kamu buat.

Alhamdulillah, tanpa bermaksud ujub, Maret 2023 adalah jadwal kenaikan gaji berkala saya yang kedua, sobat. Ini adalah salah satu pencapaian terbesar saya di tengah ujian yang menyita waktu itu.

Dalam artikel yang saya tuliskan di jelang pergantian tahun ini, saya ingin memberikan secercah inspirasi kepada sobat jejak. Tentang tidak boleh abai pada sebuah impian, tentang pantang mundur sebelum kemenangan dalam genggaman.

Lakukan Hal Ini, Raih Impian

Fokus pada target

Saat kita dalam proses mencapai target bisa jadi ada distraksi sebagai uji apakah kita akan tetap lurus pada tujuan atau malah berpaling. Fokus dan selalu jaga fokus tersebut. Ibarat berjalan di lorong gelap. Tetap jaga pandangan pada ujung terang lorong.

Rawat luka

Tak jarang bahkan sering ada sosok hadir dalam rangkaian perjalanan meraih impian.

"Mana mungkin bisa jika tanpa …."

Kalau nggak kuat-kuat menjaga fokus bisa-bisa oleng.

Luka membuat kita selalu terjaga bahwa ada energi yang harus dipelihara agar terus berkobar. Biarkan luka terus memerah hingga menemukan penyembuhnya.

Update dan upgrade kemampuan

Zaman sekarang semakin mudah dengan kehadiran teknologi. Belajar via jejaring maya terhampar luas. Kita tinggal merajut mau agar menghasilkan mampu.

Berani ambil peluang

Sobat tentu punya impian. Entah menjadi atau meraih sesuatu. Tak jarang kita merasa berputus asa. Entah karena keadaan atau ucapan. Namun percayalah, saat kita berserah padaNya dengan memanfaatkan peluang yang datang, akan selalu ada jawaban indah yang terkadang tak disangka. Jika belum tercapai, coba dan coba lagi. Semua ada masanya.

Itulah keempat amunisi yang membuat saya mampu menjejak dalam langkah meraih impian.

Asus Zenfone 9, seperti impian saya selanjutnya, meraih Magister Kebidanan

Di rutinitas sebagai abdi negara, impian selanjutnya adalah melanjut kuliah strata kedua. Malah dulunya pengen meraih magister sebelum PNS. Tapi, ya, semua harus disyukuri, bukan.

Lebih banyak peluang bersama ASUS Zenfone 9

“Yah, hp-nya restart lagi,” keluh saya ketika ingin mengirimkan pesan kepada rekan kerja saya. “ Pekerjaan jadi tertunda karena menunggu ponsel kembali dalam keadaan normal. Sayangnya, nggak lama kemudian, hp-nya restart lagi. Menyebalkan.

Ini adalah hp penuh kenangan. Salah satunya ia telah membantu saya meraih impian menjadi abdi negara tempo hari. Mengakses materi lewat video YouTube, mengikuti kelas online gratis yang membahas prediksi soal hingga bergabung dengan komunitas pejuang yang punya impian sama.

Ketika mengetahui bahwa ASUS Zenfone 9 telah hadir di Indonesia pada 17 November 2022 lalu. Ponsel yang dihadirkan dengan banyak kemampuan ini punya desain kompak yang dikhususkan untuk menemani para penggunanya. Bekerja secara profesional, menikmati hiburan dengan nyaman, sekaligus menjadi tambahan amunisi bikin pancaran percaya diri kian terlihat.

Saat ini saya harus bekerja. Saat ini juga saya harus fokus pada target demi meraih gelar magister. Saya harus bekerja dan belajar di waktu yang sama. Ponsel yang mampu memperbesar langkah saya menuju jawaban indah sangat diperlukan. Ponsel terdahulu kiranya telah selesai melaksanakan tugasnya. Biarlah ia beristirahat dan digantikan oleh generasi terkini.

Menjawab Kebutuhan Saya, Begini ASUS Zenfone 9

Baterai awet untuk pemakaian aktivitas tinggi

Digadang-gadang mampu memenuhi penggunaan yang lebih lama, generasi terbaru Zenfone 9 ini ditunjang oleh prosesor premium Snapdragon® 8+ Gen 1 Mobile Platform dan baterai 4300 mAh.

Berkat cooling system yang sudah diperbaharui dengan vapor chamber berteknologi tinggi dan fitur penyebaran panas, ASUS Zenfone 9 mampu menghasilkan performa tinggi tanpa kenaikan suhu berlebihan.

Salah satu masalah ponsel lama saya adalah cepat panas ketika membuka beberapa aplikasi. Apalagi sekarang dia sudah suka restart sendiri. Berarti, fiks, ASUS Zenfone 9 bisa menjadi solusi!

Ukuran pas dengan tangan dan saku

Didesain dengan layar 5,9 inci, dengan panjang kurang dari 14,8 cm dan lebar kurang dari 7 cm, ASUS Zenfone 9 ini dirancang agar pas dengan ukuran tangan dan saku. Antarmuka ASUS ZenUI 9 (Android™ 12) sudah dioptimalkan untuk penggunaan satu tangan. Terdapat pula ASUS ZenTouch sebagai tombol power multifungsi. Tombol ini mampu menggabungkan sensor sidik jari untuk unlock, sehingga memudahkan pengguna.

Bekerja dengan mobilitas cukup tinggi membuat saya harus ‘mencuri waktu’ belajar sebagai persiapan meraih gelar sarjana kedua. Ada sejumlah tes yang harus berhasil dilewati. Di sela bekerja, dengan satu tangan, saya bisa mengakses media belajar dengan bantuan ASUS Zenfone 9.

Pilihan warna menarik

Tak hanya membantu dalam urusan komunikasi, ponsel juga bisa membantu dalam urusan gaya. Maka, ASUS Zenfone 9 hadir dengan empat pilihan warna menarik, yaitu MoonLight White, Sunset Red, Starry Blue, dan Midnight Black.

Dari perspektif psikologi warna, warna biru memiliki arti dapat diandalkan dan bertanggung jawab. Ya, seperti itulah saya dan kita ketika telah berani mengambil keputusan. Maka, saya akan memilih ASUS Zenfone 9 Starry Blue untuk teman setia merekam impian.

Konektivitas wifi paling ngebut

Saya memerlukan ponsel yang bisa menghubungkan banyak peluang, Belajar di banyak sumber yang rata-rata terhubung dengan internet. Maka, dukungan konektivitas Wi-Fi pada gawai harus saya pertimbangkan.

ASUS Zenfone 9 sudah mendukung konektivitas Wi-Fi paling ngebut Wi-Fi 6E untuk menghasilkan konektivitas yang lebih stabil, lebih cepat, bahkan pada kondisi padat. Multiple-antenna setup di dalam ponsel ini juga sudah di-upgrade dengan teknologi HyperFusion sehingga mampu menyajikan konektivitas simultan antara Wi-Fi dan seluler. Pengguna ASUS Zenfone 9 akan terkoneksi dengan sinyal terbaik

Tahan jatuh dari ketinggian dan dalam perairan

Maski tak berharap, tapi bisa jadi terjadi hal tak diinginkan. Layar ASUS Zenfone 9 sudah diproteksi dengan Corning Gorilla Glass Victus sehingga empat kali lebih antigores dibanding kompetitor. Nggak perlu khawatir jika ponsel pintar ini terjatuh dari ketinggian sampai 2 meter. Body ponsel dengan kualitas material premium ini juga sudah tersertifikasi IP68 sehingga anti air dan anti debu.

Ambil gambar dan rekam video

Ada kalanya dalam pekerjaan saya memerlukan kemampuan kamera ponsel untuk menghasilkan gambar dan video sebagai dokumentasi pekerjaan.

Zenfone 9 diperkuat formasi kamera depan dan belakang berkualitas pro dari Sony. Di belakang ada kamera utama 50MP ultra-wide angle dari SONY IMX766 yang diperkuat teknologi 6-axis Hybrid Gimbal Stabilizer dan Autofocus. Teknologi ini memungkinkan pengambilan gambar lebih stabil dan bebas guncangan.

Kamera ponsel ini mampu merekam video 8K/24fps dengan OIS/EIS dan foto 16MP dengan light sensitivity yang lebih tinggi menggunakan filter warna Quad Bayer dan perekaman hingga 50MP pada kondisi terang. Wow!

Lalu kamera kedua 12MP ultra-wide dengan sensor SONY IMX363 yang mendukung fotografi makro dan disertai fitur autofocus. Kamera ini mampu merekam video 4K/60fps dengan EIS dan koreksi distorsi yang real-time dan foto makro dengan fokus sampai jarak 4 cm.

ASUS Zenfone 9 menjadi ponsel pertama yang menggunakan sensor SONY IMX663 yang mampu melakukan autofocus dengan cepat berkat dual PDAF. Kamera depan ini mampu merekam foto hingga 12MP dan video 4K/30fps atau FHD/60fps dengan EIS.

Teknologi ini menjadikan ASUS Zenfone 9 tidak hanya mampu melakukan zoom, tetapi juga memenuhi kebutuhan pengguna saat ingin ber-selfie dengan tingkat kedalaman yang lebih tinggi dan tajam.

Layar Tangguh

Layar ASUS Zenfone 9 menggunakan format 20:9 untuk keseimbangan yang lebih baik antara aktivitas menikmati konten-konten video maupun melakukan browsing internet, berkas multimedia, teks, maupun game, dalam format high resolution. Kecepatan respon yang tinggi dari ponsel ini sudah diperkuat refresh rate 120Hz yang ultra-smooth, touch-sampling rate 240Hz, dan response time hanya 1ms.

Sungguh saya sangat memerlukan dukungan ponsel nan powerfull ini! Bekerja dimudahkan dan belajar teringankan, nih.

Varian dan Harga Terbaik

ASUS Zenfone 9 hadir di Indonesia dengan tiga varian kapasitas penyimpanan dan empat varian warna.

ASUS Zenfone 9 dengan kapasitas penyimpanan 6GB/128GB dibanderol dengan harga Rp7.999.000 dan tersedia dalam empat warna pilihan, yaitu Midnight Black, Moonlight White, Sunset Red, dan Starry Blue.

ASUS Zenfone 9 dengan kapasitas penyimpanan 8GB/256GB bisa didapatkan dengan harga Rp9.999.000 dalam tersedia dalam dua pilihan warna, yaitu Midnight Black dan Moonlight White.

Terakhir, untuk ASUS Zenfone 9 dengan kapasitas penyimpanan 16GB/256GB dihargai Rp11.999.000 yang tersedia dalam satu warna, yaitu Midnight Black.

Varian 6GB/128GB dan 16GB/256GB tersedia mulai tanggal 17 November 2022. Sedangkan, varian 8GB/256GB akan tersedia pada akhir Desember 2022. Berarti, jelang tahun baru, ketia varian ini sudah ready, ya. Sob! Semoga kita nggak pusing dalam menentukan pilihan, ya!

Ingin segera menjadikan ASUS Zenfone teman dalam merangkai banyak peluang?

Buat kalian yang mau beli Zenfone 9, udah bisa kalian dapatkan melalui partner dan channel pembelian resmi produk ASUS antara lain Erafone, Tokopedia, ASUS Exclusive Store, ASUS Online Store.

ASUS Exclusive Store, https://www.asus.com/id/ASUS_Website_Information/where-to-buy/

ASUS Online Store,

ERAFONE, https://bit.ly/PreOrderAsusZenfone9

Tokopedia (ASUS Mobile Indonesia Official Store), https://www.tokopedia.com/discovery/asus-mobile

Istimewanya, ASUS menyediakan ragam promosi spesial bagi pelanggan yang melakukan pembelian mulai dari 17 November 2022 hingga 30 November 2022, lo! 

Setelah menuliskan artikel ini, ada kelegaan yang menyelinap di dada. Saya makin percaya diri raih peluang bersama ASUS Zenfone 9, gawai ringkas dengan sejuta kemungkinan. Bekerja sambil terus melakukan persiapan menuju magister!

Kelak, ketika membaca kembali artikel ini, saya optimis telah menyelesaikan strata kedua! Terima kasih atas banyaknya luka hati. Hari ini, kusulap kau menjadi energi! Bismillah. 

Artikel ini diikutsertakan dalam ASUS Zenfone 9 Blog Writing Competition di Blog Widyanti Yuliandari.